Survei vaksinasi pontren, Madrasah, RA
MADRASAH
Vaksinasi
merupakan pemberian vaksin kepada seseorang dengan tujuan untuk meningkatkan
kekebalan secara aktif dari suatu penyakit.
Ada
empat tujuan utama berkaitan dengan vaksinasi COVID-19.
Pertama,
meminimalisir atau mengurangi penularan virus covid19
Kedua,
menurunkan penyakit dan jumlah kematian akibat virus corona.
Ketiga,
mencapai dan meningkatkan herd immunity.
Ke
empat, melindungi semua masyarakat agar tetap sehat dan produktif.
Oleh
karena itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kubu Raya mengharapkan agar
seluruh lembaga pendidikan di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab Kubu Raya
pada khususnya dapat melakukan vaksinasi terhadap siswa/santri dan tenaga
pengajar di satuan kerja masing-masing agar civitas madrasah dan pondok pesantren
memiliki kekebalan tubuh atau herd imunity sehingga proses belajar mengajar
tetap dapat dilanjutkan dengan lancar.
Terkait
dengan vaksinasi covid19 ini, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas juga
menyarankan dan mendorong pelaksanaan vaksinasi baik bagi madrasah maupun
pondok pesantren agar melakukan vaksinasi terhadap siswa, santri, tenaga
pendidik dan kependidikan dengan menggandeng organisasi keagamaan dan
organisasi masyarakat. Gus Menteri yakin dengan bekerja sama dengan organisasi
masyarakat (ormas) keagamaan, proses vaksinasi akan bisa lebih cepat terlaksana.
"Kita akan mempercepat vaksinasi bagi siswa, guru, dosen, tenaga pendidik
dan kependidikan baik madrasah, pondok pesantren, dan perguruan tinggi
keagamaan. Mudah-mudahan akhir tahun tahun ini sudah selesai," kata Yaqut
dilansir dari laman resmi Kementerian Agama RI.
Untuk
mempercepat program vaksinasi yang dicanangkan oleh pemerintah, Kemenag Kubu
Raya akan melakukan pemetaan terhadap lembaga pendidikan mana saja yang sudah melakukan
vaksinasi dan yang belum dengan tujuan hasil pemetaan tersebut akan dapat
merumuskan kebijakan ataupun anggaran dalam percepatan vaksinasi covid19 bagi
masyarakat khususnya di Lembaga Pendidikan Islam.
Oleh karena itu diharapkan seluruh pimpinan pondok pesantren, kepala madrasah dan RA mengisi survei vaksinasi via google form berikut